Manfaat Susu tanpa Sukrosa untuk perkembangan anak

Manfaat Susu tanpa Sukrosa untuk perkembangan anak

Susu tanpa sukrosa aman tidak untuk bayi? Banyak ahli mengatakan sukrosa pada susu bubuk atau susu cair tidak aman. Over gula dalam susu mengakibatkan kerusakan bahkan diabetes di usia muda. penambahan sukrosa tentu tidak aman. Bunda, perlu dipahami agar ushakan mencari susu dengan kandungan sukrosa 0%.

Dalam susu, sebenarnya sudah ada kandungan gulanya. Kandungan gula alami ini disebut laktosa. Bahkan, laktosa saja sudah cukup sebenarnya, sehingga tidak usah pakai tambahan lagi. Sekarang coba amati manfaat susu tanpa sukrosa untuk anak.

Perbedaan Laktosa dan Sukrosa

Ada dua jenis gula yang ditemukan dalam susu, yakni sukrosa dan laktosa. Apa sih beda keduanya? Mari kita simak.

  1. Laktosa. Karbohidrat utama yang ditemukan dalam asi. Rasa manisnya tidak berlebih. Dia juga diolah tubuh jadi kalori utama untuk otak.
  2. Sukrosa. Pasir yang ditemukan di pasaran. Berwarna putih dan rasanya manis. Sukrosa dalam susu digunakan sebagai tambahan rasa manis dengan kata lain sukrosa adalah pemanis buatan.

Bahaya Sukrosa

Takaran maksimal sukrosa adalah 6 sendok makan per hari. Ini masih batas aman, masalahnya dalam susu UHT atau susu bubuk, kadang ditambahkan sukrosa berlebih. Padahal kandungan laktosa saja sudah cukup. Nah, apa saja bahaya sukrosa mari kita simak uraian di bawah ini.

  1. Gigi mudah berlubang

Gigi mudah berlubang atau bahkan kadang keropos. Ini efek pertama kebanyakan sukrosa. Nah, bunda. Jika anak bunda masih bayi, pastikan jangan kebanyakan susu jenis ini bisa juga belikan susu dengan kandungan sukrosa 0%.

  1. Gangguan Tumbuh Kembang

Penelitian di Finlandi kebanyakan sukrosa bisa mengakibatkan tumbuh kembang anak terganggu. Anak dengan kadar sukrosa lebih tinggi, perkembanganya selisih 1,5 centimeter. Bahaya ngga bunda? Sangat bahaya. Jadi seleksilah dalam memilih susu sekarang juga.

  1. Kekurangan Gizi

Kurang gizi adalah salah satu faktor anak kelebihan sukrosa. Sudah banyak penelitian mengenai ini. Sekarang tinggal bunda kondisikan saja, jika ingin memberikan yang terbaik untuk anak jauhi sukrosa. Sampai di sini paham ya, bunda.

  1. Obesitas

Kandungan kalori disimpan jadi lemak. Kelebihan sukrosa tentu saja akan membawa dampak mengerikan, salah satunya obesitas. Obesitas adalah pemicu berbagai penyakit dalam juga. Mengerikan ya, bunda.

Susu dengan Kadar Sukrosa 0%

Beberapa contoh merek susu dengan kadar sukrosa 0% ada di pasaran. Coba bunda simak di bawah ini uraiannya.

  1. Lactogrow

Ada rasa manis, namun o sukrosa. Direkomendasikan untuk para anak mulai dari usia 1 – 12 tahun. Sebelum beli bunda bisa tanya ke penjualnya, ya.

  1. Enfagrow A+

Selain 0 sukrosa, dia juga mengandung vitamin B kompleks dan AHA DHA. Harganya murah dan sudah pastik tidak murahan.

  1. Nutrilon Royal

Ini pun murah dan bisa dibeli dengan mudah di pasaran.

Sebenarnya masih ada banyak merek. Namun tiga merek tersebut sudah mewakili dan bisa dijadikan rekomendasi untuk dibeli.